Tata Cara Jama' Dan Qoshor
TATA CARA JAMAK/ QOSHOR & BEBERAPA PERMASALAHANNYA
Kata sambutan
Assalamu'alaikum WLr. Wb.
Bismillaahir rohmaanir rohiim.
Para pembaca yg di muliakan Alloh Swt.
Puji syukur kami haturkan ke hadirat Alloh Swt. Atas segala nikmat dan serta taufiq yg telah di berikan hususnya kesempatan kami dalam menyusun buku tuntunan tata cara jamak / qoshor yg Insya alloh sangat bermanfa'at bagi saudara saudari yg mem-butuhkannya.
Persembahan sholawat serta salam senantiasa menyertai agungnya baginda Nabi Muhammad Saw yg kedatangannya laksana embun penyejuk di tengah hamparan jiwa yg kering, bag lentera di tengah gelapnya hati yg selalu merindu akan cahaya kebenaran yg dapat meneranginya..
Semoga coretan kami ini dapat menjawab permasalahan terkait dispensasi shalat dalam perjalanan dan dapat memberikan kemudahan dalam menjalankan aktifitas ibadah kita. amiin
Namun demikian kami sebagai manusia dengan segala keterbatasannya , sangat menyadari akan peluang kesalahan dan kehilafan yg terjadi, untuk itu saran dan masukan dari kalian semua merupakan mutiara berharga dan berlian tak terhingga yang selalu kami nanti.
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
Moch. Thoha
Rejosalam, Pasrepan, Pasuruan
PENGERTIAN SHOLAT QOSHOR
Qoshor adalah : Sholat yg semestinya empat roka'at di lakukan 2 roka'at , sedangkan untuk sholat Maghrib dan sholat Shubuh tidak boleh di qoshor.
SYARAT - SYARAT SHOLAT QOSHOR
_____________________
1. Bepergiannya bukan tujuan maksiat.
2. Antara tempat tinggal dan tempat tujuan berjarak minimal 80,640 km.
3. Sholat yg di qoshor berupa sholat 4 ( empat ) roka'at.
4. Tidak bermakmum pada imam yang tidak sholat qoshor.
5. Niat qoshor pada waktu takbirotul ihrom.
6. DAWAMUS SAFAR yaitu : masih berstatus musafir (tidak niat menetap sampai 4 (empat ) hari / belum melewati masa 4 (empat) hari jika tidak ada niat menetap.
PENGERTIAN SHOLAT JAMAK
________________________
JAMAK adalah : Mengumpulkan dua sholat (Dhuhur dgn Ashar / Maghrib dg Isya') dalam salah satu waktunya.
SHOLAT DENGAN CARA JAMAK ADA DUA MACAM
_______________________
1. Jamak taqdim : yaitu " _melakukan sholat Dhuhur dan Ashar di dalam waktu Dhuhur atau melakukan sholat Magrib dan Isya' di dalam waktu Maghrib_ ".
2. Jamak ta'khir : yaitu " _melakukan sholat Dhuhur dan Ashar di dalam waktu Ashar atau melakukan sholat Magrib dan Isya' di dalam waktu Isya' "._
CARA JAMAK TAQDIM
_____________________
Apabila waktu Dhuhur sudah masuk maka harus melakukan sholat Dhuhur terlebih dahulu dan di saat takbiirotul ihrom wajib menyertakan " niat mengumpulkan (jamak) sholat Ashar dengan Dhuhur "
kemudian setelah salam dari sholat Dhuhur (tanpa jedah yg lama) langsung sholat Ashar (ket: dalam sholat Ashar ini tidak wajib niat jamak) demikin juga cara melakukan jamak taqdim antara Maghrib dan Isya' .
SYARAT - SYARAT JAMAK TAQDIM
Syarat Jamak Taqdim ada 5 (Lima)
1. Tempat yang di tuju minimal berjarak 80,649 km.
2. Wajib niat jamak dalam sholat yg pertama , yaitu : ketika membaca takbirotul ihrom, namun niat jamak ini di perbolehkan di lakukan setelah takbirotul ihrom dan sebelum salam.
3. Wajib tartib : yaitu melakukan sholat Duhur dulu kemudian melakukan sholat Ashar / melakukan sholat Maghrib dulu kemudian sholat Isya'.
4. Wila' yaitu : bersambungnya sholat yg pertama dengan sholat yg kedua (jarak pemisah yg di perbolehkan antara sholat yg pertama dg sholat yg kedua selambat- lambatnya tidak cukup untuk di isi dua roka'at singkat)
دوام السفر إلى عقد الثانية 5
yaitu: hukum safarnya belum putus (artinya : tidak ada niat menetap sampai 4 hari / belum melewati masa 4 hari) hingga selesai takbirotul ihromnya sholat yg kedua.
CARA JAMAK TA'KHIR
_____________________
Jamak ta'khir adalah :
mengumpukan sholat Dhuhur pada Ashar atau Sholat maghrib pada Isya'
Adapun caranya adalah : apabila telah masuk waktu Dhuhur maka harus melakukan niat dalam hati seperti " Saya Niat mengakhirkan sholat Dhuhur pada waktu Ashar untuk di Jamak ".
( *jowo* : Aku niat ngahiraken sholat Dhuhur marang waktu Ashar perlu di jamak )
Nah.. apabila waktu Ashar sudah tiba maka di mulailah melakukan sholat Dhuhur dan Ashar seperti biasa (tidak wajib niat jamak lagi)
Demikian juga ketika melakukan jamak ta'khir antara Maghrib dan Isya'.
NIAT JAMAK TA'KHIR DHUHUR
_____________________
Niat jamak ta'khir
Dhuhur di lakukan pada saat waktu dhuhur masih ada (belum keluar) adapun niatnya seperti berikut ini :
نويتُ تأخيرَ الظهرِ إلى العَصْرِ لِأَجْمَعَ بَيْـنَهُمَا
Artinya : Saya niat mengakhirkan sholat dhuhur pada waktu ashar untuk di jamak
( *jowo* : Aku niat ngakhiraken shlolat Dhuhur marang waktu Ashar kerono perlu di jamak )
Peringatan !
------------------------
Di waktu Dhuhur tidak ada kegiatan sholat apupun kecuali melakukan Niat ta'khir saja.
*INI NIAT JAMAK TA'KHIR MAGHRIB*
_____________________
Niat jamak ta'khir Maghrib di lakukan pada saat waktu Maghrib sudah masuk, adapun niatnya seperti berikut ini :
نويتُ تأخيرَ المغربِ إلى العشاءِ لِأَجْمَعَ بَيْـنَهُمَا
_Artinya_ : Saya niat mengakhirkan sholat maghrib pada waktu Isya' untuk di jamak .
_( *jowo* : Aku niat ngakhiraken shlolat Maghrib marang waktu isya' kerono perlu di jamak )_
*Peringatan* !
-----------------------
Di waktu Maghrib tidak ada kegiatan sholat kecuali melakukan Niat ta'khir saja.
*SYARAT SYARAT JAMAK TA'KHIR*
_____________________
Syarat Jamak Ta'khir ada 4 (empat)
1. Bepergiannya bukan tujuan maksiat
2. Wajib niat jamak ta'khir didalam waktu Dhuhur / Magrib selambat lambatnya waktu yg tersisa masih cukup di isi sholat Dhuhur/Maghrib secara sempurna
3. Tempat yang di tuju minimal berjarak 80,649 km.
دوام السفر إلى عقد الثانية 4
yaitu: hukum safarnya belum putus (artinya : tidak ada niat menetap sampai 4 hari / belum melewati masa 4 hari) hingga selesai takbirotul ihromnya sholat yg kedua.
*NIAT JAMAK TAQDIM BERSAMA QOSHOR*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ ركعتين مَجْمُوعًا عليه العصرُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur dua roka'at dengan jamak taqdim ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu dhuhur rong roka'at kelawan jamak taqdim ashar (dadi makmum/imam ) kerono Alloh ta'ala_
_____________________
Setelah Sholat Dhuhur langsung sholat Ashar
أُصَلّي فرضَ العصر ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Saya niat sholat fardhu Ashar dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu ahsar rong roka'at (dadi makmum/imam ) kerono Alloh ta'ala_
_____________________
أُصَلّي فرضَ المغرب مَجْمُوعًا عليه العشاءُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Maghrib dengan jamak taqdim Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
أُصَلّي فرضَ العشاء ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_____________________
*INI NIAT JAMAK TAQDIM TANPA QOSHOR.*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ مَجْمُوعًا عليه العصرُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur di jamak taqdim bersama ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Dhuhur di jamak taqdim bareng Ashar (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
Setelah Sholat Dhuhur langsung sholat Ashar
أُصَلّي فرضَ العصر (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Ashar (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
_____________________
أُصَلّي فرضَ المغربِ مَجْمُوعًا عليه العشاءُ جمعَ تقديمٍ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Maghrib dengan jamak taqdim Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
أُصَلّي فرضَ العشاء (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
*INI NIAT SHOLAT QOSHOR TANPA JAMAK*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Dhuhur rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
أُصَلّي فرضَ العصر ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Ashardua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu Ashar rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
_____________________
أُصَلّي فرضَ العشاء ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala).
_(Niat ingsun sholat fardhu Ashar rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
واللّه أعلم بالصّواب
Oleh Moch. Thoha
Rejosalam, Pasrepan , Pasuruan
_____________________
*PENGERTIAN SHOLAT QOSHOR*
Qoshor adalah : Sholat yg semestinya empat roka'at di lakukan 2 roka'at , sedangkan untuk sholat Maghrib dan sholat Shubuh tidak boleh di qoshor.
SYARAT - SYARAT SHOLAT QOSHOR
_____________________
1. Bepergiannya bukan tujuan maksiat.
2. Antara tempat tinggal dan tempat tujuan berjarak minimal 80,640 km.
3. Sholat yg di qoshor berupa sholat 4 ( empat ) roka'at.
4. Tidak bermakmum pada imam yang tidak sholat qoshor.
5. Niat qoshor pada waktu takbirotul ihrom.
6. DAWAMUS SAFAR yaitu : masih berstatus musafir (tidak niat menetap sampai 4 (empat ) hari / belum melewati masa 4 (empat) hari jika tidak ada niat menetap.
PENGERTIAN SHOLAT JAMAK
________________________
JAMAK adalah : Mengumpulkan dua sholat (Dhuhur dgn Ashar / Maghrib dg Isya') dalam salah satu waktunya.
SHOLAT DENGAN CARA JAMAK ADA DUA MACAM
_______________________
1. Jamak taqdim : yaitu " _melakukan sholat Dhuhur dan Ashar di dalam waktu Dhuhur atau melakukan sholat Magrib dan Isya' di dalam waktu Maghrib_ ".
2. Jamak ta'khir : yaitu " _melakukan sholat Dhuhur dan Ashar di dalam waktu Ashar atau melakukan sholat Magrib dan Isya' di dalam waktu Isya' "._
CARA JAMAK TAQDIM
_____________________
Apabila waktu Dhuhur sudah masuk maka harus melakukan sholat Dhuhur terlebih dahulu dan di saat takbiirotul ihrom wajib menyertakan " _niat mengumpulkan (jamak) sholat Ashar dengan Dhuhur,"_ kemudian setelah salam dari sholat Dhuhur (tanpa jedah yg lama) langsung sholat Ashar (ket: dalam sholat Ashar ini tidak wajib niat jamak) demikin juga cara melakukan jamak taqdim antara Maghrib dan Isya' .
SYARAT - SYARAT JAMAK TAQDIM
Syarat Jamak Taqdim ada 5 (Lima)
1. Tempat yang di tuju minimal berjarak 80,649 km.
2. Wajib niat jamak dalam sholat yg pertama , yaitu : ketika membaca takbirotul ihrom, namun niat jamak ini di perbolehkan di lakukan setelah takbirotul ihrom dan sebelum salam.
3. Wajib tartib : yaitu melakukan sholat Duhur dulu kemudian melakukan sholat Ashar / melakukan sholat Maghrib dulu kemudian sholat Isya'.
4. Wila' yaitu : bersambungnya sholat yg pertama dengan sholat yg kedua (jarak pemisah yg di perbolehkan antara sholat yg pertama dg sholat yg kedua selambat- lambatnya tidak cukup untuk di isi dua roka'at singkat)
دوام السفر إلى عقد الثانية 5
yaitu: hukum safarnya belum putus (artinya : tidak ada niat menetap sampai 4 hari / belum melewati masa 4 hari) hingga selesai takbirotul ihromnya sholat yg kedua.
CARA JAMAK TA'KHIR
_____________________
*Jamak ta'khir adalah* :
mengumpukan sholat Dhuhur pada Ashar atau Sholat maghrib pada Isya'
Adapun caranya adalah : apabila telah masuk waktu Dhuhur maka harus melakukan niat dalam hati seperti *"Saya Niat mengakhirkan sholat Dhuhur pada waktu Ashar untuk di Jamak* ".
_( *jowo* : Aku niat ngahiraken sholat Dhuhur marang waktu Ashar perlu di jamak_ )
Nah..apabila waktu Ashar sudah tiba maka di mulailah melakukan sholat Dhuhur dan Ashar seperti biasa _(tidak wajib niat jamak lagi)_
Demikian juga ketika melakukan jamak ta'khir antara Maghrib dan Isya'.
*NIAT JAMAK TA'KHIR DHUHUR*
_____________________
Niat jamak ta'khir
Dhuhur di lakukan pada saat waktu dhuhur masih ada (belum keluar) adapun niatnya seperti berikut ini :
نويتُ تأخيرَ الظهرِ إلى العَصْرِ لِأَجْمَعَ بَيْـنَهُمَا
Artinya : Saya niat mengakhirkan sholat dhuhur pada waktu ashar untuk di jamak
_( *jowo* : Aku niat ngakhiraken shlolat Dhuhur marang waktu Ashar kerono perlu di jamak )_
*Peringatan* !
------------------------
Di waktu Dhuhur tidak ada kegiatan sholat apupun kecuali melakukan Niat ta'khir saja.
*INI NIAT JAMAK TA'KHIR MAGHRIB*
_____________________
Niat jamak ta'khir
Maghrib di lakukan pada saat waktu Maghrib sudah masuk, adapun niatnya seperti berikut ini :
نويتُ تأخيرَ المغربِ إلى العشاءِ لِأَجْمَعَ بَيْـنَهُمَا
_Artinya_ : Saya niat mengakhirkan sholat maghrib pada waktu Isya' untuk di jamak .
_( *jowo* : Aku niat ngakhiraken shlolat Maghrib marang waktu isya' kerono perlu di jamak )_
*Peringatan* !
-----------------------
Di waktu Maghrib tidak ada kegiatan sholat kecuali melakukan Niat ta'khir saja.
*SYARAT SYARAT JAMAK TA'KHIR*
_____________________
Syarat Jamak Ta'khir ada 4 (empat)
1. Bepergiannya bukan tujuan maksiat
2. Wajib niat jamak ta'khir didalam waktu Dhuhur / Magrib selambat lambatnya waktu yg tersisa masih cukup di isi sholat Dhuhur/Maghrib secara sempurna
3. Tempat yang di tuju minimal berjarak 80,649 km.
دوام السفر إلى عقد الثانية 4
yaitu: hukum safarnya belum putus (artinya : tidak ada niat menetap sampai 4 hari / belum melewati masa 4 hari) hingga selesai takbirotul ihromnya sholat yg kedua.
*NIAT JAMAK TAQDIM BERSAMA QOSHOR*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ ركعتين مَجْمُوعًا عليه العصرُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur dua roka'at dengan jamak taqdim ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu dhuhur rong roka'at kelawan jamak taqdim ashar (dadi makmum/imam ) kerono Alloh ta'ala_
_____________________
Setelah Sholat Dhuhur langsung sholat Ashar
أُصَلّي فرضَ العصر ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Saya niat sholat fardhu Ashar dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu ahsar rong roka'at (dadi makmum/imam ) kerono Alloh ta'ala_
_____________________
أُصَلّي فرضَ المغرب مَجْمُوعًا عليه العشاءُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Maghrib dengan jamak taqdim Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
أُصَلّي فرضَ العشاء ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_____________________
*INI NIAT JAMAK TAQDIM TANPA QOSHOR.*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ مَجْمُوعًا عليه العصرُ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur di jamak taqdim bersama ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Dhuhur di jamak taqdim bareng Ashar (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
Setelah Sholat Dhuhur langsung sholat Ashar
أُصَلّي فرضَ العصر (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Ashar (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Ashar (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
_____________________
أُصَلّي فرضَ المغربِ مَجْمُوعًا عليه العشاءُ جمعَ تقديمٍ (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Maghrib dengan jamak taqdim Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
أُصَلّي فرضَ العشاء (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
*INI NIAT SHOLAT QOSHOR TANPA JAMAK*
_____________________
أُصَلّي فرضَ الظُّهرِ ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu dhuhur dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat Dhuhur rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
أُصَلّي فرضَ العصر ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Ashardua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala.
_(Niat ingsun sholat fardhu Ashar rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
_____________________
أُصَلّي فرضَ العشاء ركعتين (مأموما / إماما) للّه تعالى
Niat saya sholat fardhu Isya' dua roka'at (jadi makmum/Imam) Karena Alloh Ta'ala).
_(Niat ingsun sholat fardhu Ashar rong roka'at (dadi makmum / imam) krono Alloh Ta'ala)_ .
واللّه أعلم بالصواب
******
HUKUM - HUKUM DISPENSASI SHALAT DALAM PERJALANAN
-------------------------------------
01. MUSAFIR MENGGANTUNGKAN NIATNYA PADA SESUATU.. bolehkah jamak / qoshor..?
Seseorang bepergian jauh (minimal dalam radius 80,640 Km) kemudian ia niat " _jika di tengah perjalanan saya bertemu dgn teman maka saya akan pulang (tidak jadi pergi)_" timbulnya niat semacam ini menjadikan ia tdk di perbolehkan melakukan sholat jamak maupun qoshor apabila niat tsb di lakukan sebelum keluar dari batas dusunnya, dan jika niat tsb di lakukan setelah keluar dari batas dusunnya maka menurut pendapat yg kuat masih di perbolehkan melakukan sholat jamak maupun qoshor selama ia belum bertemu temannya.
*Referensi*
المجموع ٣٣١/٤
قال المصنف رحمه الله
(وإن سافر إلى بلد يقصر إليه الصلاة ونوى أنه إن لقى عبده أو صديقه في بعض الطريق رجع لم يقصر لأنه لم يقطع علي سفر يقصر فيه الصلاة وإن نوى السفر إلى بلد ثم منه إلى بلد آخر فهما سفران فلا يقصر حتى يكون كل واحد منهما مما يقصر فيه الصلاة
المجموع ٣٣٢/٤
ولو نوى مسافة القصر ثم نوى إن وجد الغريم رجع فإن عرضت له هذه النية قبل مفارقة عمران البلد لم يترخص وإن عرضت بعد مفارقة العمران فوجهان حكاهما البغوي والرافعي (أصحهما) يترخص ما لم يجده فإذا وجده صار مقيما لأنه ثبت لسبب الرخصة فلا يتغير حتى يوجد المغير (والثاني) لا يترخص
02. MUSAFIR BERTAUBAT..?
Bepergian jarak jauh dengan tujuan maksiat, namun kemudian di tengan perjalanan ia bertaubat sehingga semua niat jahatnya di urungkan tanpa merubah tempat tujuan semula, nah..pertaubatan musafir ini menjadikan permulaan safarnya di hitung semenjak dari tempat dia bertaubat , artinya : jika dari tempat ia bertaubat ke tempat tujuan semula mencapai masafah qoshor ( 80,640 km ) maka menurut Qoul Ashoh ia di perbolehkan melakukan sholat jamak / qoshor
Referensi
المجموع ٣٤٥/٤
أما إذا أنشأ سفر معصية ثم تاب في أثناء طريقه ونوى سفرا مباحا واستمر في طريقه إلى مقصده الأول ففيه طريقان (أصحهما) وبه قطع الأكثرون أن ابتداء سفره من ذلك الموضع فإن كان منه إلى مقصده مرحلتان ترخص بالقصر وغيره وإلا فلا
(والثاني) حكاه إمام الحرمين عن شيخه أن طرءان سفر الطاعة كطرءان نية سفر المعصية فيكون فيه الوجهان هذا كله في العاصي بسفره أما العاصي في سفره وهو من خرج في سفر مباح وقصد صحيح ثم ارتكب معاصي في طريقه كشرب الخمر وغيره فله الترخص بالقصر وغيره بلا خلاف لأنه ليس ممنوعا من السفر وإنما يمنع من المعصية بخلاف العاصي بسفره
03. DI MANA WAKTU NIAT QOSHOR ..?
Menurut mayoritas ahli fiqih Niat Qoshor wajib di lakukan didalam takbirotul ihrom, namun menurut *imam al muzani* Niat qoshor boleh di lakukan setelah takbirotul ihrom dan sebelum salam.
Referensi
المجموع ٣٥٣/٤
(فرع) قد ذكرنا أن مذهبنا أنه لا يجوز القصر حتى ينويه عند الإحرام قال العبدري وبه قال أكثر الفقهاء *وقال المزني لو نواه في أثناء الصلاة ولو قبل السلام جاز القصر:* وقال أبو حنيفة لا تجب نية القصر لأن الأصل عنده القصر وحكى الشيخ أبو حامد وصاحب البيان عن المغربي أنه لو نوى الإتمام ثم نوى في أثنائها أن يقصر كان له أن يقصر ودليلنا على أبي حنيفة أن الأصل الإتمام لما سبق وعلى الآخرين أن الأصل الإتمام عندنا وعندهما فمتى وجد جزء منها بغير نية القصر وجب إتمامها تغليبا للأصل
04. BEPERGIAN JARAK DEKAT BOLEH JAMAK ...?
Menurut Qoul ashoh tidak boleh melakukan jamak sholat bagi musafir yg jarak tempuhnya tdk mencapat masafah qoshor.
Referensi
المهذب ١٩٧/١
وروى أنس رضي الله عنه أن النبي صلى الله عليه وسلم كان يجمع بين الظهر والعصر في السفر وفي السفر الذي لا تقصر فيه صلاة قولان: أحدهما يجوز لأنه سفر يجوز فيه التنفل على الراحلة فجاز فيه الجمع كالسفر الطويل والثاني لا يجوز وهو الأصح لأنه إخراج عبادة عن وقتها فلم يجز في السفر القصير كالفطر في الصوم.
05. JIKA TIDAK ADA NIAT MUQIM, MAKA HUKUM SAFAR MENJADI SELESAI DG BERLALUNYA 4 HARI SELAIN HARI KEDATANGAN DAN HARI KEPULANGAN .
Menetap di tempat tujuan selama 4 hari tanpa di sertai niat muqim dan tdk ada keperluan apapun , maka dgn berlalunya masa empat hari tsb hukum safarnya menjadi selesai, sehingga tdk di perbolehkan melakukan jamak/qoshor.
Referensi
السراج الوهاج ٧٩/١
ولو نوى إقامة أربعة أيام بلياليها بموضع انقطع سفره بوصوله أي وصول ذلك الموضع ، ( ولو أقام أربعة أيام بلا نية انقطع سفره بتمامها ) ولا يحسب منها أي الأربعة يوما دخوله وخروجه على الصحيح ومقابله يحسبان )
حاشية الجمل ١/ ٥٩٣
وعبارة شرح م ر ولو أقامها أي الأربعة من غير نية انقطع سفره بتمامها انتهت
06. KONDEKTUR / SUPIR boleh jamak qoshor setiap hari.?
Kondektur/Supir kendaraan
Umum untuk pelayanan jasa Angkutan orang dengan mobil Penumpang atau Mobil Bus yang mempunyai asal dan tujuan perjalanan tetap, lintasan tetap, serta berjadwal atau tidak berjadwal jika trayek kendaraannya mencapai jarak tempuh masafah qoshor (minimal 80,640 km) maka di perbolehkan melakukan jamak/qoshor meski di lakukan setiap hari, namun yg lebih utama melakukan sholat dengan sempurna.
Referensi
الإقناع غي حل ألفاظ ابي شجاع ١٧٤/١
أما لو اختلف فيه كملاح يسافر في البحر ومعه عياله في سفينته ومن يديم السفر مطلقا فالإتمام له أفضل للخروج من خلاف من أوجبه كالإمام أحمد
07. BEPERGIAN DG TUJUAN MAKSIAT boleh qoshor..?
Menurut Imam Al muzani sebagaimana juga Imam abu hanifah , bepergian dgn tujuan maksiat masih di perbolehkan melakukan dispensasi solat qoshor namun tidak di perbolehkan untuk melakukan jamak sholat
Referensi
بغية المسترشدين ١/ ١٥٩
( فائدة ) جوز المزني كأبي حنيفة القصر ولو للعاصي بسفره ، اذ هو عزيمة عندهما وفيه فسحة عظيمة ،اذ يندر غاية الندور مسافر غير عاص ، كما لوكان عليه دين حال وهو مليئ الا بظن رضاه دائنه ، ومنعا الجمع مطلقا الا في النسك بعرفة ومزدلفة.
08. MENURUT PENDAPAT YG KUAT ORANG SAKIT BOLEH JAMAK SHOLAT
Menurut Qoul Aujah/Pendapat yg di pilih, orang yg sedang sakit di perbolehkan melakukan Jamak taqdim atau jamak ta'khir apabila sakitnya mencapai tarap di perbolehkannya sholat dengan duduk
Referensi
روضة الطالبين ٤٠١/١
( فرع ) المعروف في المذهب: أنه لا يجوز الجمع بالمرض ولا الخوف ولا الوحل. وقال جماعة من أصحابنا: يجوز بالمرض والوحل. ممن قاله من أصحابنا: أبو سليمان الخطابي والقاضي حسين، واستحسنه الروياني. فعلى هذا يستحب أن يراعي الأرفق بنفسه، فإن كان يحم مثلا في وقت الثانية قدمها إلى الأولى بالشرائط المتقدمة، وإن كان يحم في وقت الأولى أخرها إلى الثانية. قلت: القول بجواز الجمع بالمرض ظاهر مختار. فقد ثبت في (صحيح مسلم) : أن النبي صلى الله عليه وسلم (جمع بالمدينة من غير خوف ولا مطر) . وقد حكى الخطابي عن القفال الكبير الشاشي، عن أبي إسحاق المروزي جواز الجمع في الحضر للحاجة من غير اشتراط الخوف، والمطر، والمرض، وبه قال ابن المنذر من أصحابنا. والله أعلم.
انارة الدجى ١٤٣
واختير جواز الجمع تقديما وتأخيرا بالمرض الذي يبيح الجلوس في الفريضة على الأوجه قاله الزيادي
09. JAMAK SHALAT SAAT ADA HAJAT
Menurut Imam Ibnul Mundzir dan sekumpulan ulama' " _boleh melakukan jamak shalat saat ada hajat asal tidak di jadikan kebiasaan akan tetapi bersifat insidentil_ ".
Referensi
بغية المسترشدين ١٦٠
وحكى الخطابي عن ابي اسحاق جوازه في الحضر للحاجة وان لم يكن خوف ولا مرض ، وبه قال ابن المنذر
الغرر البهية ٤٦٨/١
وذهب جماعة من الأئمة إلى جواز الجمع في الحضر للحاجة لمن لا يتخذه عادة، وهو قول ابن سيرين وأشهب من أصحاب مالك وحكاه الخطابي عن القفال والشاشي الكبير من أصحاب الشافعي عن أبي إسحاق المروزي عن جماعة من أصحاب الحديث، واختاره ابن المنذر ويؤيده قول ابن عباس حين سئل أراد أن لا يحرج أمته فلم يعلله بمرض ولا غيره اهـ. وسواء في هذا الجمع التقديم والتأخير كما هو ظاهر الإطلاق فليحرر
10. NIAT MENETAP DI TEMPAT TUJUAN SELAMA 4 HARI ATAU LEBIH
Jika bepergian dengan niat Menetap di tempat tujuan selama 4 hari atau lebih, maka begitu masuk kedalam batas kampung yg di tuju langsung habis hukum safarnya sehingga tdk boleh jamak qoshor
Referensi
المجموع ٣٥٠/٤
قال أصحابنا وفي معنى الوطن الوصول إلى الموضع الذي سافر إليه إذا عزم على الإقامة فيه القدر المانع من الترخص فلو لم ينو الإقامة به ذلك القدر فقولان حكاهما البغوي وغيره (أصحهما) لا ينقطع ترخصه بل يترخص فيه لأن حكم السفر مستمر حتى يقطعه بإقامة أو نية وبهذا قطع البندنيجي وآخرون وهو مقتضى كلام الباقين وصححه البغوي والرافعي
11. GAGAL PERGI SETELAH MELAKUKAN SHALAT JAMAK/QOSHOR
--------------------------------
Setelah melakukan sholat jamak atau qoshor tidak jadi bepergian maka tidak perlu mengulangi sholat yg telah di lakukan
Referensi
تحفة المحتاج ٣٨٦/٣
(ولو قصد سفرا طويلا فسار ثم نوى) المستقل (رجوعا) أو تردد فيه إلى وطنه مطلقا أو إلى غيره لغير حاجة (انقطع) سفره بمجرد نيته إن كان نازلا لا سائرا لجهة مقصده لما مر أن نية الإقامة مع السير لا تؤثر فنية الرجوع معه كذلك
______________________
(قوله: بمجرد نيته إلخ) *ولا يقضي ما قصره أو جمعه قبل هذه النية، وإن قصرت المسافة قبلها مغني*
واللّه أعلم بالصّواب
M.thoha
Komentar
Posting Komentar